SEKILAS INFO
: - Thursday, 21-11-2024
  • 3 tahun yang lalu / Daftar di SMK Negeri 18 Samarinda : Gratis Pendaftaran + Gratis Uang Gedung + Gratis SPP… AYO Buruan DAFTAR Tempat TERBATAS
IHT E-Raport dan E-Learning Dibuka Kadisdik Kaltim, SMK 18 Siap Jadi Mercusuar

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 18 Samarinda menggelar kegiatan In House (IHT) E-Raport dan E-Learning dan di ikuti oleh seluruh guru SMK Negeri 18 Samarinda, Selasa (16/6/2020) kemarin pagi.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dan di buka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Usai membuka kegiatan IHT E-raport dan E-Learning serta penandatanganan fakta integritas di SMK Negeri 18 Samarinda, Kadisdik Prov Kaltim Anwar Sanusi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan inovasi baru setelah adanya Covid-19, dan pelaksanaannya mengarah protocol kesehatan.

“Kegiatan hari ini (red, Selasa 16/6/2020), merupakan inovasi Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Negeri 18 Samarinda, dalam rangka memanfaatkan waktu covid-19 untuk pembelajaran bagi guru –  guru di sekolah ini,” lanjutnya.

“Kegiatan hari ini (red, Selasa 16/6/2020), merupakan inovasi Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Negeri 18 Samarinda, dalam rangka memanfaatkan waktu covid-19 untuk pembelajaran bagi guru –  guru di sekolah ini,” lanjutnya.

“Guru – guru juga perlu pelatihan dan workshop dalam mengasah serta menambah wawasan guna kembali untuk mendidik siswa nantinya,” katanya.

“Untuk itu dengan adanya kegiatan ini tentunya pemateri merupakan orang yang professional dan ahli dalam rangka membantu sekaligus pengembangan metode pembelajaran, maupun bagaimana E-Learning dan E-Raport yang sedang diterapkan oleh SMK Negeri 18 samarinda,” tuturnya.

“Hal ini luar biasa dan patut di tiru oleh sekolah lainnya, sehingga kita memanfaatkan waktu luang ini untuk nanti di tahun pembelajaran baru,” ucapnya.

Di lain pihak Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Negeri 18 Samarinda Tri Rahardjo menjelaskan bahwa kegiatan hari ini merupakan salah satu bentuk momentum covid-19, untuk meningkatkan potensi guru  di SMK Negeri 18 Samarinda.

“Kegiatan ini merupakan inovasi implementasi dari himbauan dari Gubernur Kaltim berharap dengan adanya SMK betul-betul kapasitas tidak ada sekedar menyelesaikan meluluskan siswa, tetapi dengan dilengkapi infastruktur yang didalamnya akademik, fisik, dan sebagainya harus betul – betul direncanakan dengan baik,” tambahnya.

“Dengan adanya wabah Covid-19 ini merupakan momentum SMK Negeri 18 Samarinda, membangun kwalitas dan kapasitasnya,” katanya.

“Salah satunya di harapkan personel peserta akademik, khususnya SDM terutama guru – guru harus mampu, memfungsikan dirinya dalam fungsi dunia Ilmu Teknologi (IT),” ujarnya.

“Disini kesiapan pembelajaran di mulai kesiapan SDM itu sendiri, salah satunya memahami bahwa Covid-19 ini merupakan bentuk peluang  dan dari segi pihak sekolah menyemangati fungsi,” katanya.

“Bahwa sekolah memanfaatkan fungsi IT yang ada, nah disini di harapkan nanti, dengan adanya momentum covid-19 ini, rencana dunia IT bahwa guru-guru mampu memahami pelayanan dari pendidikan yang saat ini tidak bisa secara fasikal siswa ketemu di sekolah,” terangnya.

“Dan itu ada tahapan-tahapan yang belum tentu siswa tersebut akan ketemu dalam kelas dalam periode yang sudah di tentukan setiap hari tidak mungkin, sehingga sekolah tetap berjalan tetapi disini pembelajaran di lalui dengan beberapa konsep pembelajaran yang sudah mengarah ke IT dalam melayani pembelajaran itu sendiri,” ucapnya.

“Guru-guru di siapkan dalam mampu menyiapkan penbelajaran dalam konsep online atau konsep Dalam Jaringan (Daring/Online), daring ini tidak hanya memberikan tugas saja tapi guru-guru secara aktif nanti berinovasi dalam dunia IT, penyaplok sendiri, mensiapkan pembelajaran, evaluasi, penilaian dan seterusnya, punya fungsi onlineyang betul – betul yang bisa dijalankan secara bertahap dan berkelanjutan,” kesahnya.

“Dan sinilah bahwa Covid ini merupakan bentuk penguatan setiap sekolah harus mampu kearah sana, SMK Negeri 18 samarinda sudah memulai, terlepas itu seperti apa konsepnya kita susun regulasinya jelas, aturannya jelas dan ini semangat bahwa SMK Negeri 18 Samarinda akan memulai menjemput bola untuk kemajuan dalam dunia IT dan menyusun infrastruktur baru yang menyemangati kemajuan sekolah itu sendiri,” tuturnya.

“Otomatis ke depan SMK Negeri 18 Samarinda akan mempunyai daya saing yang lebih ketimbang dari sekolah yang lain, kalau ini tidak di lalui sekolah seperti itu meluluskan dan sebagainya dalam fungsi koordinasi dengan pihak kedinasan itu sudah koordinasi,” katanya.

“SMK Negeri 18 Samarinda memiliki area yang luar biasa dan kita sudah merencanakan infrastruktur fisiknya, dan mudah-mudahan pihak Bapak Gubernur Kaltim yang berharap ada konsep sekolah yang riil, kita membuka pintu bahwa SMK Negeri 18 Samarinda siap, membangun kapasitas dan kwalitas SMK Negeri 18 Samarinda mempunyai kelulusan sesuai amanat Dinas Pendidikan,” tuturnya.

“Kalau sekolah hanya meluluskan saja dari dulu, cuman begitu lulus bisa bekerja di perusahaan atau tidak, makanya dalam dekat ini kita rembuk dan MoU dengan sekian puluh perusahaan,” ujarnya.

“Harapannya mengundang Bapak Wakil Gubernur Kaltim, seperti yang saya lakukan di SMK Negeri 11 Samarinda dulu, dan perusahaan ini betul – betul efektivitas karena hasil kelulusan bisa bekerja di perusahaan atau bisa jadi memunculkan kewirausahaan mentalitas entrepreneur, dan para siswa telah mempelajari pembelajaran SMK Negeri 18 Samarinda kedepan telah memiliki konsep IT, sehingga siswa memliki kabalitas dan kwalitas kelulusan yang sangat berbeda dan harapannya luar biasa dan diakui oleh perusahaan – perusahaan,” lanjutnya.

“Covid ini merupakan peluang bukan kelemahan, karena siswa nya tidak libur dan dalam hal ini menyemangati fungsi manajemen di sekolah di mulai, untuk IHT E-Raport dan E-Learning dalam dunia IT ini, kita sudah siapkan supaya mereka juga paham memulai dari mana, secara teknik pelaksanaan dari mana kita belajar dari selama tiga hari kedepan formalnya,” imbuhnya.

“tetapi kelanjutannya pihak tetorialnya, kami tetap memantau sehingga nanti guru – guru SMK Negeri 18 Samarinda akan ada kemandirian memahami fungsi sebagai guru memahami pula IT sebagai kapasitas fungsi dan daya dukung fungsi kerja mereka,” ucapnya.

“Hal ini bukan beda atapun hal aneh, tetapi pihak sekolah lebih kreatif seperti ini, kalau sekedar libur enak aja, cuman kan kita ini kan bekerja dengan baik seperti apa, maka SMK Negeri 18 Samarinda tahapan demi tahapan dan infrastruktur sudah kita rencanakan, yang saat ini sekolah ini tadinya terkesan kumuh sudah kita perbaiki pelan – pelan dan kedepan di yakini oleh pemerintah sudah peduli dengan rencana – rencana besar SMK Negeri 18 Samarinda,” terangnya.

“Dan SMK Negeri 18 Samarinda siap menjadi “Mercusuar” bagi SMK lainnya khususnya di wilayah Kaltim, dengan adanya perhatian penuh oleh Pemerintah Provinsi Kaltim, terkait program yang kami berikan,” tukasnya  (adv/AI)

Sumber : swarakaltim.com

Bagikan Informasi Ini :

TINGGALKAN KOMENTAR

Agenda Sekolah

Maps Sekolah